Tuesday, March 27, 2012

Ketika yang Aku Butuhkan Lebih dari Sekedar IP Lebih dari 3

Momen UTS kali ini membuat saya sedikit tersadar akan sesuatu, mungkin karena jadi merasa punya beberpa awaktu luang, jadinya banyak berfikir tentang banyak hal. Agak lebih introspeksi dir dan mempelajari apa yang saya dapat selama kuliah hampir 2 tahun ini.

Dulu di awal perkuliahan, rumus hidup saya sederhana saja, kuliah yang bener, dapet IP bagus yang membanggakan orang tua, berusaha lulus cumlaude dan tepat waktu :) Namun setelah menjalani kehidupan perkuliahan dan belajar banyak hal, rumus hidup saya tidak lagi sesederhana itu. Saya ingin melakukan sesuatu, setidaknya keberadaan saya di Bandung selama 4 tahun (amin) ini meninggalkan 'bekas'. Ketika nanti saya sudah tidak memakai almamater IT Telkom lagi, saya ingin tidak hanya nama saya yang tercatat dalam barisan alumni, saya ingin lebih dari itu.

Kembali lagi ke masalah introspeksi diri. Jadi teringat percakapan dengan seorang sahabat.

Sahabat : "Ih, sekarang jadi pengen punya anak deh." -> ketika itu lagi nonton TV dan ada anak kecil yang lucu banget
Saya : "Wah, kalo aku enggak euy, masih ngurusin anak orang. Anak-anak TPA"

Haha semenjak saya mengajar di TPA (KAMMI Edu) mulai merasakan ternyata mendidik anak kecil itu tak semudah yang terfikirkan. Dengan adek2 TPA yang hanya bertemu paling tidak 2 jam setiap harinya saja saya masih kesusahan untuk memberikan contoh yang baik, bagaimana menjadi seorang ibu. Semoga saja dengan ini saya bisa belajar tentang bagaimana mendidik anak kecil sebelum merasakan menjadi ibu yang sebenarnya :)

Sekarang saya juga lebih membuka mata, mencoba lebih peka dengan lingkungan sosial. Hidup terasa lebih berharga ketika kita lebih berguna bagi orang lain. Ketika keberadaan kita manjadi arti bagi orang lain. Ketika apa yang kita lakukan lebih dari sekedar memberi manfaat bagi diri sendiri. Jadi jangan sampai 24 jam dalam sehari hanya habis untuk memikirkan diri sendiri dan berkutat dengan tugas kuliah. Ketika saya sedang nggak ada kegiatan yang berkaitan dengan orang lain dalam sehari, setidaknya ngobrol dengan warga sekitar. Berbagi cerita dengan mereke ternyata sangat menyenangkan dan saya menjadi lebih bersyukur dengan hidup yg saya miliki.

Saya adalah Mahasiswa
yang sudah bukan saatnya hanya duduk manis, menonton dan bertepuktangan
Saya harus melakukan sesuatu
Memberikan arti akan keberadaan saya
Tetap beristiqomah di jalan Nya
Terus bergerak memberi arti
Karena saya tidak hanya sekedar menginginkan IP lebih dari 3
Indeks Prestasi yang tinggi di kehidupan nyata sesungguhnya lebih mulia

#tanpa menyampingkan akademik :)

Tuesday, March 13, 2012

Jalan Dakwah

Setiap orang punya alasan, untuk tetap bertahan. Dan begitu juga aku, meskipun terkadang ada kalanya semua itu tak mampu aku temui. Saat mencari 1001 alasan untuk tetap tegar tidak semudah yang terfikirkan. Sedangkan 1000 alasan untuk mundur sudah hampir pasti dapat kutemukan. Tapi aku bisa apa, tak mungkin kutukar investasi akhirat ini hanya untuk sekedar berkutat dengan hedonisme duniawi. Tak mungkin kutukar "ukhuwah" yang pernah ada dengan keegoisanku mencari kebahagiaan diri.

Aku memang sering mengeluh. Onak dan duri dalam dakwah ini masih sering membuatku harus merangkak-rangkak untuk melewatinya. Bahkan kapasitasku sebagai seorang kader masih sangat minim. Totalitasku masih pantas untuk dipertanyakan. Sedangkan aku sudah berani menuntut ini itu. Aku masih begitu jauh dari kata militan. Bahkan kadang aku merasa tak pantas disebut sebagai kader di jalan ini.

Tapi apalagi yang dapat kuberikan selain ini. Apa yang mampu aku perjuangkan untuk membela agama Allah ini ?? Jangankan berjihad melawan musuh agama-Nya, melawan hawa nafsu saja aku harus terseok-seok. Tak ada jalan lain, AKU HARUS BERTAHAN. Setidaknya aku harus mampu memenuhi ikrarku.


Untuk para kader yang sedang lemah imannya. Yang merasa tidak pantas berjuang di jalan ini. Mungkin bukan diri kita yang tidak pantas, tapi niat kita yang terkadang masih sering melenceng. Mari kita periksa kembali niat kita, kita luruskan kembali niat itu. Lalu jaga sebaik-baiknya dengan iman yang kita miliki.

Tuhan yang maha pembolak-balik hati, maafkan jiwa yang lemah ini. Imanku yang terkadang lebih sering tersungkur. Kuatkan aku untuk terus bertahan dan memperjuangkan agama ini. Hingga sampai tiba waktu istirahat ketika sudah menginjakkan kaki ke surga-MU :)) Amin !!

Tuesday, March 06, 2012

Every child is special :)

Anak kecil memiliki kebebasan, baik dalam berfikir maupun bertindak. Mereka tidak terikat dan tidak pernah ragu untuk menjadi dirnya sendiri. Mereka memiliki cara sendiri untuk berekspresi, entah itu dengan menangis, merengek, berteriak-teriak, atau bahkan mengganggu orang di sekitarnya. Mereka adalah karunia Tuhan yang harus dijaga. Bagaimana mereka nanti, tergantung bagaimana kita m
ewarnai mereka :)

g" width="320" />

Aku memang suka pada anak kecil, alasan pastinya aku pun tak tahu. Mungkin karena aku suka melihat kebebasan mereka. Mungkin aku suka melihat kepolosan mereka. Atau bahkan mungkin karena aku iri pada mereka dan aku merindukan masa kecilku :')

Kecintaan pada anak kecil ini pun memang sudah terlihat saat aku masih kecil *loh. Pokoknya dari dulu aku memang excited dengan segala sesuatu yang berhubungan dengan bayi :)) Sampe akhirnya pas di tokyo, muncullah kedekatanku dengan anak-anak kelas 1 SD di SRIT. Pengen ngepost fotonya, tapi lupa taro dimana. Next time insya Alah deh di post :))

Lalu akhirnya sekarang setelah bergabung di KAMMI akhirnya saya kembali berinteraksi dengan anak-anak. Dan subhanallah, disini tantangannya lebih berat, karena aku benar-benar merasakan bagaimana kebebasan seorang anak kecil :) Susah sih iya, apalagi ketika mereka dengan asyiknya berteriak-teriak, lari kesana kemari, susah disuruh diem dan hal 'unik' lain sebagainya. Tapi balik lagi "Every child is an artist" :)
Mungkin mereka alasan kuatku untuk bertahan, untuk tetap ada dijalan ini :') Mereka mengajarkanku banyak hal, tentang kesabaran, pengorbanan, kasih sayang, kebebasan dan kekuatan. Mereka membuat hidupku terasa berarti, membuatku merasa memiliki posisi dan dihargai. Bahkan saat aku terpuruk aku akan selalu punya mereka yang selalu menyayangiku dan menunggu di setiap sore :) 


I Love you cause Allah :') 
Bismillah semoga kalian semua bisa tumbuh menjadi anak yang shaleh dan berguna bagi nusa, bangsa dan agama :)